Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Mentimun (Cucumis sativus) ternyata beresiko bagi kaum wanita

Mentimun atau ketimun yang bernama latin (Cucumis sativus) adalah sayuran yang sangat akrab dengan masyarakat Indonesia. Mentimun sangat digemari sebagai lalapan di setiap hidangan. Mentimun tumbuh sepanjang musim jadi dapat dijumpai setiap saat yang biasanya banyak dijual di pasar-pasar tradisional. Kandungan air yang terdapat pada mentimun tergolong tinggi yaitu hampir 95 %.  Menurut dari beberapa sumber menyebutkan bahwa mentimun memiliki mengandung senyawa flavonoid, saponin, dan polifenol. Namun apa sajakah khasiat dan manfaat mentimun ???



1. Sebagai antihipertensi atau penurun tekanan darah yaitu mentimun dapat membantu mengontrol tekanan darah karena mentimun memiliki kandungan air yang tinggi.

2. Sebagai antioksidan atau penangkal radikal bebas. Senyawa flavonoid yang terkandung dalam mentimun membantu meningkatkan daya tahan tubuh untuk menangkal radikal-radikal bebas.

3. Sebagai antikanker karena diduga kandungan lignin yang terkandung dalam mentimun mencegah terbentuknya sel menjadi kanker .

4. Mengatasi sembelit atau susah buang air besar yang sangat ampuh. Kandungan air yang melimpah serta serat dalam mentimun dapat menyehatkan organ pencernaan sekaligus menghilangkan sembelit yang anda alami.

Khasiat dan manfaat mentimun ini sangatlah luar biasa namun perlu diperhatikan ternyata konsumsi mentimun bagi kaum wanita dari beberapa riset yang dilakukan ternyata ada resiko yang mengancam, konsumsi mentimun pada saat wanita sedang menstruasi bisa menyebabkan darah haid di dinding rahim, akibat yang ditimbulkan baru kelihtan setelah 5-10 tahun dapat menyebabkan kista dan kanker rahim. Selain itu konsumsi  mentimun yang berlebihan dapat menyebabkan miss V menjadi becek atau tidak kesat. Mungkin sedikit informasi mengenai khasiat mentimun ini dapat bermanfaat. 

Posting Komentar

0 Komentar