Beberapa gangguan-gangguan yang berhubungan dengan masalah kehamilan sekarang ini sangatlah bermacam-macam. Salah satunya adalah terjadinya hamil anggur, mungkin bagi masyarakat awam istilah hamil anggur masih terasa asing. Hal ini disebabkan karena intensitas kejadian hamil anggur pada wanita masih jarang terjadi, perbandingannya yaitu 1 :1000 sehingga wajar apabila masih banyak orang awam terutama bagi ibu-ibu muda yang baru menikah jika belum terlalu paham apakah itu sebenarnya hamil anggur dan bagaimana gejalanya.
 |
| Gejala Hamil Anggur |
Dalam istilah bahasa latin hamil anggur disebut Mola hidatidosa yaitu merupakan kehamilan yang pertumbuhan janinnya tidak normal, nah akibat tidak berkembangnya janin akibat gagal terbentuk membran ini sehingga janin tersebut menjadi membentuk gumpalan yang menyerupai seperti tumor jinak. Hal ini sangat mengecewakan bagi calon ayah dan calon ibu yang sudah berharap dapat menimang bayi, walau begitu apabila tidak segera dikeluarkan dapat menimbulkan masalah bagi calon ibu.
Jika dilihat secara sepintas hamil anggur tdak memiliki perbedaan dengan hamil biasa, karena orang yang mengalami hamil anggur sama- sama memiliki perut yang membesar dengan orang hamil biasa. Perbedaan yang mendasar antara hamil anggur dengan hamil biasa yaitu apabila pada orang hamil biasa didalam perutnya terdapat janin yang berkembang baik sampai waktunya lahir sedangkan pada hamil anggur tidak berisi janin yang berkembang namun hanya berisi gelembung- gelembung yang bentuknya menyerupai buah anggur. Nah untuk mengetahuinya para ibu yang sedang hamil muda harus rajin memeriksakan kandungannya ke dokter spesialis kandungan untuk mengetahui perkembangan janinnya.
Gejala lain yang sama persis pada hamil anggur dengan hamil biasa yaitu sama-sama mengalami terlambat datang bulan dan jika dil di tes kehamilan hasil tes menunjukan hasil positif juga timbul rasa mual-mual. Untuk mengetahui lebih lanjut dilakukan cek dengan USG, setelah di cek USG ternyata tidak nampak janin di rahim, yang terlihat hanyalah gelembung- gelembung atau bola - bola kecil putih yang terlihat menyerupai buah anggur.
Sudah bisa disimpulkan wanita yang sedang mengalami hamil anggur pasti akan berujung pada terjadinya keguguran akibat kurangnya malnutrisi pada janin. Sebaiknya apabila terjadi pendarahan di tri semester pertama kehamilan maka sebaiknya periksakan kandungan anda ke dokter kandungan karena dikhawatirkan terjadin hamil anggur. Apabila terjadi hamil anggur maka cara untuk menanggulangi hamil anggur ini yaitu dengan mengeluarkan gelembung-gelembung tersebut secepatnya dari janin melalui kuret vacum lalu dilanjutkan follow up sampai 3 minggu. Lakukan cek USG lagi untuk mengetahui keadaaan rahim hingga tidak ada lagi sisa dari gelembung tersebut yang menempel di dinding rahim.
Nah semoga setelah membaca artikel diatas mengenai Waspadai Gejala Hamil Anggur Di Awal Kehamilan dapat bermanfaat bagi anda. Jangan lupa bantu share ya teman-teman. Tetap ikuti Khasiat Tanaman Obat Herbal untuk dapatkan artikel bermanfaat lainnya. Salam sehat
0 Komentar